WahanaNews.co | Meski status pandemi sudah dicabut, ancaman Covid-19 masih terus diwaspadai.
Kini virus Covid-19 varian Eris diketahui sudah masuk ke Indonesia.
Baca Juga:
Anda Jarang Berolahraga? Berikut Tips Cara Memulainya
dr. Achmad Farchanny Tri Adryanto, M.K.M. Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan RI, mengatakan varian Eris sudah tersebar di beberapa Provinsi di Tanah Air.
Varian virus Eris sudah menyebar lebih dari 20 persen sejak bulan Juli hingga Agustus 2023.
“Berdasarkan data varian EG.5.1 itu dominan ada di DKI Jakarta, lalu varian EG.5 ditemukan di enam provinsi yakni di DKI Jakarta, Sumatera Utara, Kalimantan Selatan, Jawa Barat, Jawa Timur, kemudian Bali,” ujar dr. Achmad dalam konferensi pers Kemenkes yang digelar daring Senin (21/8/2023).
Baca Juga:
Jaksa Agung: Pengoplosan Pertamax di Masa Pandemi Bisa Berujung Hukuman Mati
Dalam kesempatan yang sama, dr. Achmad mengungkapkan di antara ke-enam provinsi Indonesia yang sudah ada varian Eris, varian Eris dominan menyebar di DKI Jakarta meski dengan status stabil.
“Dominannya ada di DKI Jakarta, tapi tren kasusnya cenderung stabil,” ungkapnya.
Meskipun trennya saat ini disebut-sebut mengalami penurunan yang signifikan, ditambah dengan dukungannya jumlah testing yang rendah, ditambah dengan rata-rata pada bulan Agustus 2023 mencapai 2000 hingga 4000 tes, akan tetapi pemerintah tetap melakukan surveilans dan pemantauan kepada masyarakat.
