Seperti
diketahui, T sempat dihubungi Bandiman soal paket bungkusan sate dari NA.
Namun,
T menolak menerima paket itu, karena merasa tidak memesan dan tidak kenal dengan nama
pengirimnya.
Baca Juga:
Patroli Polisi Bantul Perkuat Keamanan Jalanan Selama Ramadhan 1445 Hijriah
"Sampai
sana sepi, dan saya telepon Pak Tomi. Saya bilang dari Gojek, ini ada
paket takjil dari Pak Hamid di Pakualaman. Nah, Pak Tomi bilang, "saya tidak merasa punya teman yang namanya Hamid (asal)
Pakualaman". Apalagi sahabat, apa saudara, tidak punya. Lalu, saya telepon ibunya (istri Tomi), dan
ternyata juga tidak kenal," ucap Bandiman.
Setelah
sampai di rumah, sate yang ternyata beracun itu dimakan untuk berbuka bersama
oleh keluarga Bandiman.
Naas,
Naba dan istrinya mengalami mual, lalu dibawa ke RSUD Kota Yogyakarta.
Baca Juga:
Sidokkes Polres Bantul Gelar Patroli Kesehatan di Tempat Pemungutan Suara
Naba
tidak bisa tertolong sesaat sesudah ditangani secara medis. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.