Lewat akun Facebooknya juga ia mengucapkan rasa terima kasih atas kunjungan kedua menteri di kabinet Indonesia Maju itu, disertai foto.
"Terima kasih atas kunjungan, support dan doa Ibu Menteri Keuangan RI, Ibu Sri Mulyani, yang telah berkunjung bersama Ketua Umum PP GP Ansor, H. Yaqut Cholil Qoumas, datang sebagai Ibu yang sangat prihatin terhadap korban kebiadaban, sebagai Ibu yang prihatin anaknya sampai saat ini masih tidak berdaya," ujarnya lewat akun Facebook, (25/2).
Baca Juga:
Diduga Selebgram Adelia Putri Terima Aliran Dana Sindikat Narkoba yang Dijalankan Suami
Sebelumnya, Polisi telah menetapkan Mario Dandy Satrio dan rekannya S (19) sebagai tersangka kasus penganiayaan David.
Polisi membeberkan Mario Dandy menganiaya David dengan cara menendang hingga menginjak kepala David berulang kali. Mario Dandy juga memukul kepala David berkali-kali.
Sementara itu, tersangka S diduga berperan memprovokasi Dandy untuk menganiaya David. S telah mengakui dirinya menerima ajakan Mario Dandy yang berniat menganiaya David.
Baca Juga:
Polisi Beberkan Alur Peristiwa Mario Dandy hingga Aniaya David
Atas kasus penganiayaan itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani mencopot Rafael Alun Trisambodo dari jabatannya buntut kasus penganiayaan yang dilakukan anaknya, Mario Dandy.
Rafael juga menyatakan mundur dari aparatur sipil negara (ASN). Rafael juga meminta maaf kepada keluarga David atas penganiayaan yang dilakukan oleh anaknya.
"Saya akan terus memonitor perkembangan kasus saudara RAT, saya ingin sekali lagi sampaikan simpati, doa, dan permohonan maaf kami kepada keluarga saudara David. Kita semua akan perbaiki dan jaga Indonesia," katanya dalam konferensi pers, Jumat (24/2).