Dari hasil pemeriksaan sementara diketahui peristiwa akibat kesalahfahaman dari salah seorang anggota Polri Bripda T dengan Petugas sekuriti RS Bandung dan salah seorang perawat, Wanda Winata di salah satu Hotel di kota Medan.
Berawal dari empat orang yang sama-sama berteman dan saling mengenal, yakni Bripda T, Debye selaku mahasiswi, Ayu selaku perawat RS Bandung, dan Iten selaku mahasiswi. Mereka nongkrong di salah satu kafe dan meminum alkohol.
Baca Juga:
Polisi Ungkap Pembunuhan Sadis di Penjaringan, Kepala Korban Dibuang ke Sela Tembok
Setelah itu, pada pukul 04.00 WIB mereka menuju hotel memesan dua kamar. Karena Iten dan Ayu mabuk, agar tidak ribut keluar kamar mereka dikunci dari luar oleh Bripda T.
Tetapi Ayu marah dan menelpon kawan-kawannya sekuriti RS Bandung dan perawat atas nama Wanda Winata.
Setelah kunci kamar dibuka terjadi cekcok mulut antara Bripda T dengan sekuriti dan perawat. Dari cekcok mulut tersebut, pada pukul 5 pagi, Bripda T bersama 6 temannya dan 1 warga sipil mendatangi RS Bandung.
Baca Juga:
Kasus Ronald Tannur, MA Bentuk Tim Pemeriksa Mengklarifikasi Majelis Kasasi
Bripda T langsung menunjuk Wanda Winata dan secara spontan 4 orang teman Bripda T memukuli Wanda Winata hingga mengalami lebam di wajah. [tum]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.