WahanaNews.co | Seorang anggota Polri di Sulawesi Selatan telah menjadi korban penipuan dengan modus diiming-imingi lulus seleksi perwira melalui Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS).
Korban berinisial SL pun mengalami kerugian mencapai ratusan juta rupiah dan melaporkan kasus tersebut ke Polda Sulsel.
Baca Juga:
Layanan SuperSUN PLN, Inovasi Listrik Bersih 24 Jam, Dukung Kemajuan Masyarakat Kepulauan di Sulawesi Selatan
Pelaku berinisial MU merupakan pecatan TNI yang berhasil memperdaya Bintara Polri untuk menyerahkan uang untuk memuluskan langkahnya pada saat seleksi perwira nantinya senilai Rp 250 juta.
Korban melapor ke Polda Sulsel dengan nomor aduan STTLP/B/1256/IX/2022/SPKT/POLDA SULSEL.
"MU menawarkan kalau keluarga yang ingin tes polisi atau tentara banyak chanel ku di mabes. Dia mantan TNI, tapi dia dipecat," istri SL, Nur Ramlah Thanty di Mapolda Sulsel, Jumat (25/11)
Baca Juga:
Mentan Amran Ajak Petani Bone Revolusi Pertanian
Ramlah menerangkan, bahwa kasus ini bermula ketika suaminya yang bertemu dengan MU di Kabupaten Jeneponto.
Kemudian memberitahukan kalau MU dapat membantu SL pada saat seleksi perwira Polri nantinya.
"Jadi dia mengiming-imingi untuk ikut sekolah perwira suamiku. Dia janjikan suami saya sejak bulan Januari-Februari," tuturnya.