Reza menyatakan bahwa dalam kasus ini terdapat indikasi 'suicide epidemic', yang menunjukkan keterkaitan dengan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Dia menekankan perlunya program yang berskala luas untuk menangani masalah KDRT.
Baca Juga:
Pemkot Jaksel Tekankan Kesadaran Bela Negara untuk Cegah Tawuran dan Narkoba
"Dengan mengasumsikan bahwa ini merupakan satu kasus yang mencerminkan 'suicide epidemic' dan memiliki keterkaitan dengan KDRT, penanganan kasus per kasus saja tidak lagi memadai. Diperlukan program yang berskala luas untuk mengatasi permasalahan KDRT dan bunuh diri," ujarnya.
Ada Pesan 'Puas Bunda Tx For All'
Polisi menemukan pesan bertulisan 'Puas Bunda Tx For All' di lantai rumah lokasi empat anak tewas diduga dibunuh ayah sendiri di Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Baca Juga:
Pemkot Jaksel Siap Jaga Keamanan dan Ketertiban Dukung Pilkada DKI Jakarta
Polisi akan melakukan uji laboratorium terkait temuan pesan tersebut.
"Itu kami harus lakukan pemeriksaan secara laboratoris," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi pada wartawan, Kamis (7/12/2023).
Ade Ary mengatakan pengecekan dilakukan untuk mengetahui apakah tulisan tersebut betul dibuat terduga pelaku Panca (41) atau bukan. Polisi juga akan mendalami warna merah di tulisan itu berasal dari apa.