"Korban merasa terancam dengan kedatangan laki-laki dan perempuan tersebut, kemudian menghindar. Namun korban masih dikejar dan dianiaya bersama-sama," terang Wiwit melalui telepon, Rabu (4/1/2023).
Wiwit menambahkan, para pelaku yang terekam dalam video penganiayaan itu, sudah dipanggil untuk dimintai keterangan.
Baca Juga:
BKSDA Jatim Evakuasi Buaya Muara Tersangkut Jaring Nelayan di Bangkalan
Polisi masih mendalami motif dari pengeroyokan tersebut.
"Semuanya yang kami panggil statusnya masih sebagai saksi. Perkembangan selanjutnya akan kami sampaikan lebih lanjut," ujarnya.
Dalam rekaman video yang beredar, korban didatangi kurang lebih 7 orang terdiri dari laki-laki dan perempuan.
Baca Juga:
Polisi Gerebek Mushola Jadi Gudang Petasan di Bangkalan
Pertama, para pelaku menarik baju korban, namun korban masih melawan. Tak berhenti di situ, pelaku kemudian menyeret korban.
Karena korban terus melawan, perempuan lainnya datang membantu untuk menyeretnya. Korban yang tak berdaya terus diseret hingga terjatuh.
Setelah terjatuh, korban dipukuli secara bergantian. Bahkan rambutnya dijambak dan ditendang. Seorang perempuan terlihat memegang gunting.