Alat elektronik yang masih terhubung dengan sumber listrik tetap akan memakan energi listrik walau sudah dalam status mati atau mode tidur. Hal ini jika dibiarkan dapat menjadi salah satu sumber pemborosan energi. Faktanya, diperkirakan 75% energi yang digunakan untuk menyalakan elektronik rumah tangga dikonsumsi saat alat elektronik dalam keadaan mati.
Untuk mengatasinya anda dapat menggunakan strip daya pintar yang berfungsi untuk menangani masalah beban hantu dengan mematikan daya ke elektronik saat tidak digunakan. Strip daya dapat diatur untuk dimatikan pada waktu yang ditentukan, selama alat elektronik tidak aktif.
Baca Juga:
Sederet Keuntungan Miliki Hunian 'Smart System', Apa Saja?
3. Beli peralatan hemat energi
Rata-rata, peralatan bertanggung jawab atas sekitar 13% dari total penggunaan energi rumah tangga. Saat membeli alat elektronik, anda harus memperhatikan dua angka yaitu harga pembelian awal dan biaya pengoperasian tahunan. Meskipun peralatan hemat energi mungkin memiliki harga pembelian yang lebih tinggi, biaya pengoperasiannya seringkali 9-25% lebih rendah daripada model konvensional.
Saat membeli peralatan hemat energi, anda harus mencari peralatan dengan label ENERGY STAR, yang merupakan jaminan bahwa peralatan akan mengkonsumsi lebih sedikit energi selama penggunaan dan saat siaga dibandingkan model standar. Penghematan energi berbeda berdasarkan alat elektronik yang dibeli.
Baca Juga:
Usung Ide kendaraan Masa Depan Hemat Energi, Mahasiswa UMM Ciptakan Sepeda Listrik Tenaga Surya
4. Kurangi pemakaian pemanas air
Cara menghemat energi selanjutnya adalah mengurangi pemakaian pemanas air. Selain membeli pemanas air hemat energi, ada tiga metode untuk mengurangi biaya pemanasan air yaitu dengan cukup menggunakan sedikit air panas, mengecilkan suhu pada pemanas air, atau tidak menggunakan pemanas air.
Jika anda mempertimbangkan untuk mengganti pemanas air anda dengan model yang efisien, anda harus mengingat dua faktor: jenis pemanas air yang memenuhi kebutuhan anda dan jenis bahan bakar yang akan digunakan. Pemanas air yang efisien dapat berkisar antara 8% dan 300% lebih hemat energi daripada pemanas air penyimpanan konvensional.