WahanaNews.co | Belakangan ini, beredar berita tentang adanya tiga
anggota Badan Intelijen Negara (BIN) yang tertangkap oleh Front Pembela Islam
(FPI).
BIN menegaskan, berita
itu hoaks alias tidak benar.
Baca Juga:
Habib Rizieq Shihab Singgung Nama Ahok dalam Istighosah Kubro PA 212
Deputi VII BIN, Wawan Hari Purwanto,
mengatakan, tidak ada nama anggota BIN sebagaimana dilansir tertangkap
oleh FPI.
Ia menegaskan, mereka
semua yang disebutkan oleh FPI jelas-jelas bukan anggota BIN alias anggota BIN
gadungan.
"Juga tidak ada operasi yang
bernama Operasi Delima di BIN. Untuk apa membuntuti pimpinan FPI, ketemu
langsung saja bisa," kata Wawan, dalam penjelasan pers kepada wartawan, Ahad (20/12/2020) malam.
Baca Juga:
Bahas Normalisasi, Anies: Pembubaran FPI dan HTI Telah Diputuskan dan Disepakati
Selain itu, kata dia, kartu anggota
yang digunakan ketiga orang yang mengaku anggota BIN tersebut juga palsu.
Kartu itu, Wawan menjelaskan, bukan
seperti yang dimiliki BIN asli.
Menurut dia, banyak orang mengaku
anggota BIN di berbagai wilayah di Indonesia. Banyak juga yang dijatuhi hukuman di
pengadilan.