Dia juga menilai pemerintah tidak bertanggung jawab dalam menyelesaikan kasus pembunuhan suaminya.
"Jadi apakah ada upaya selama delapan tahun ini terhadap pencarian itu? Itu kan kalau saya melihat, saya menilai ini mereka tidak bertanggung jawab untuk menyelesaikan kasus ini," kata dia.
Baca Juga:
Kepala BSSN Ungkap Sepanjang 2022 Ransomware Dominasi Serangan Siber di RI
Hacker Bjorka sebelumnya menjual data pengguna sampai mengumbar ada kebocoran data registrasi SIM card prabayar yang isinya meliputi NIK, nomor KK, nomor telepon, dan tanggal registrasi.
Bahkan ia juga membeberkan data pribadi Menkominfo Johnny G Plate dan mengaku mempunyai dokumen rahasia Presiden RI milik Joko Widodo (Jokowi).
Terakhir, Bjorka juga mengatakan siapa otak pembunuhan aktivis Munir pada 2004. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.