WahanaNews.co | Ketum
PBNU Said Aqil Siroj bertutur banyak hal ketika Kapolri Jenderal Listyo Sigit
Prabowo berkunjung ke kantor PBNU, Kamis (28/1). Salah satunya soal maraknya
ceramah menimbulkan kebencian.
Said mengatakan, saat memasuki sebuah masjid pernah seorang
penceramah menyebut Presiden Jokowi dengan kata yang tidak pantas. Tidak hanya
itu, bahkan Presiden ke-4 Gus Dur tak luput dari penghinaan.
Baca Juga:
Gegara Khotbah, Arab Saudi Vonis Imam Masjidil Haram 10 Tahun Bui
"Ini Pak, di masjid-masjid itu kalau khotbah Jumat, bukan
katanya, tapi saya dengar sendiri Gus Dur bego, Said Akul, hehe. Jokowi goblok,
Masya Allah kan apa itu khotbah Jumat," kata Said di Kantor PBNU, Jalan Kramat,
Jakarta Pusat.
Said Aqil tidak merinci lokasi Ia mendengar penceramah yang
menghina Presiden Jokowi.
Said sangat menyayangkan adanya penceramah yang dibiarkan
menyampaikan ujaran kebencian.
Baca Juga:
Presiden Jokowi bakal Salat Iduladha di Masjid Istiqlal
"Itu (kenapa) dibiarkan", ujar Said.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berkunjung
ke kantor PBNU di Jalan Kramat, Jakarta Pusat. Kedatangannya disambut baik
Ketum PBNU Said Aqil Siroj dan pengurus NU lainnya.
Kapolri didampingi Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo,
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono, Dirtipidsiber Bareskrim Brigjen Slamet
Uliandi, dan Dirtipidter Bareskrim Brigjen Syahardiantono. [qnt]