WAHANANEWS.CO - Menteri Kebudayaan Republik Indonesia Fadli Zon menghadiri WAVES (World and Audiovisual) Summit 2025 yang berlangsung di Mumbai, India, pada 1–4 Mei 2025.
Forum global ini mempertemukan menteri kebudayaan, pelaku industri, seniman, dan kreator dari lebih dari 100 negara untuk membahas masa depan industri budaya dan media.
Baca Juga:
Kemenbud Dorong Anak Muda Terlibat dalam Ekosistem Sastra Lewat Program LAPS
Dalam kunjungannya, Fadli mengamati langsung perkembangan industri budaya India dan menegaskan bahwa ekonomi budaya merupakan kekuatan strategis bagi pertumbuhan ekonomi.
“India mencatat produksi hampir 19.000 film pada 2024. Dukungan ribuan saluran TV, platform OTT, dan surat kabar menunjukkan kontribusi besar sektor ini pada PDB mereka,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (1/5/2025).
Ia juga menyoroti langkah India yang ingin menjadi pusat hiburan dunia. Dengan populasi lebih dari 1,4 miliar, menurutnya, potensi SDM India sangat besar dan memperkuat posisi Asia di panggung industri kreatif global.
Baca Juga:
Penulisan Ulang Sejarah RI, Dua Kasus Pelanggaran HAM Berat Masuk
Fadli menekankan pentingnya kolaborasi budaya antarnegara dan menyebut partisipasi Indonesia dalam forum ini sebagai peluang untuk memperluas pasar kreatif dan memperkenalkan narasi Indonesia secara global.
Perdana Menteri India Narendra Modi dalam sambutannya menyatakan bahwa industri kreatif merupakan pilar utama ekonomi masa depan.
Sementara itu, Mukesh Ambani menyebut nilai industri hiburan India saat ini mencapai lebih dari 28 miliar US$ dan diproyeksikan tumbuh hingga 100 miliar US$ dalam sepuluh tahun.