WahanaNews.co | Hari ini, 42 tahun lalu, tepatnya 11 Juli
1979, terjadi musibah kecelakaan pesawat Fokker Garuda F-28
"Mamberamo".
Mengutip
Harian Kompas, 13 Juli 1979, pesawat
yang berangkat dari Palembang menuju Medan itu menabrak Gunung Sibayak pada
ketinggian sekitar 1.700 meter.
Baca Juga:
Jadi Lambang NKRI, Apakah Burung Garuda Benar-benar Ada?
Insiden
tersebut menewaskan semua orang yang ada di dalam pesawat, yakni dari empat
awak pesawat dan 57 penumpang.
Menteri
Perhubungan, Roesmin Nurjadin, mengatakan, pesawat F-28 Mamberamo menabrak gunung dengan
kecepatan tinggi.
Laporan
dari lokasi kejadian menyebutkan, jasad-jasad korban berada dalam kondisi
mengenaskan dan sulit dikenali.
Baca Juga:
Irfan Setiaputra Pastikan Garuda Tetap Beroperasi Selama Angkutan Haji 1445H/2024M
Jenazah
umumnya ditemukan tanpa kepala dan berserakan dalam radius sekitar dua ratus
meter di tempat kejadian.
Pesawat
juga hancur berkeping-keping, dan hanya sayap serta ekor pesawat yang masih
dapat dikenali.