WahanaNews.co | Beberapa hari terakhir, langit senja di Jakarta terlihat sangat indah. Rona jingga dilangit Ibu Kota tersebut memantik sejumlah warga untuk berswafoto.
Tak ayal, momentum senja indah itu banyak dibagikan oleh warganet di media sosial. Lantas, mengapa hal ini terjadi? Bukankah saat ini wilayah Indonesia masih berada dalam musim penghujan?
Baca Juga:
Langit Dubai Jadi Hijau Pasca Banjir, Ini Penjelasan Ilmiahnya
Kepala Sub Bidang Prediksi Cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisikan (BMKG) Ida Pramuwardani menjelaskan, hal ini dapat terjadi karena adanya partikel-partikel mikro di udara yang tampak cukup besar.
Sehingga, mengakibatkan berkas cahaya matahari akan lebih banyak komponen warna biru yang dihamburkan.
"Dan hanya menyisakan komponen warna merah saat cahayanya tiba di bagian atmosfer di atas pengamat," kata Ida saat dihubungi MNC Portal, Jumat (13/1/2023).
Baca Juga:
Menanti Taring Berikutnya Manusia Setengah Dewa Asal Langit Kulon Progo
Fenomena tersebut, kata Ida, sering diistilahkan dengan fenomena Hamburan Rayleigh, yakni hamburan elastis pada cahaya oleh partikel-partikel mikro/nano di udara yang ukurannya lebih kecil daripada panjang gelombang cahaya tampak.
Beberapa waktu lalu, terjadi kepadatan partikel-partikel mikro/nano di udara yang cukup besar sehingga lebih padat daripada partikel pada udara normal.
"Karena lebih padat maka berkas cahaya Matahari yang melewatinya akan dihamburkan khususnya pada panjang gelombang pendek (spektrum biru) hingga medium (spektrum hijau)," pungkasnya. [sdy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.
