WahanaNews.co | PT PLN (Persero) menyebut pembangunan infrastruktur listrik untuk mendukung proyek kereta cepat Jakarta-Bandung akan selesai pada Juni 2023.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan saat ini PLN masih melakukan penyelesaian target penyediaan empat pasokan traksi tegangan tinggi 150 KV, empat pasokan stasiun, dan satu depo tegangan menengah.
Baca Juga:
Presiden Prabowo dan Sekjen PBB António Guterres Bahas Sejumlah Isu Strategis dalam Pertemuan Bilateral di Brasil
"PLN mendukung penyelesaian proyek Kereta Cepat Indonesia China atau KCIC), khususnya terkait pasokan listrik yang ditargetkan rampung pada Juni 2023," kata Darmawan, Jumat (14/10/22).
Ia mengatakan kebutuhan daya listrik dalam proyek KCIC menghubungkan Bandung-Jakarta sejauh 142 kilometer sekitar 260 mega volt ampere (MVA).
Sejauh ini, imbuhnya, sudah ada pekerjaan sudah yang mencapai 100 persen seperti penarikan saluran kabel tegangan menengah (SKTM) dari GI Rancaekek ke gardu KCJB (2 x 6.060 m).
Baca Juga:
RI-Selandia Baru Tegaskan Komitmen untuk Tingkatkan Kerja Sama Kedua Negara
Kemudian, kubikel PLN sudah terpasang lengkap di gardu PLN, dan pembangunan saluran udara tegangan tinggi (SUTT) 16 tower 4 CCT, tapping T.06 jalur Gedebage- Ujung Berung stringing selesai 100 persen.
Sementara itu beberapa pekerjaan lainnya memiliki progres di atas 95 persen.
"PLN siap mendukung pemerintah dalam upaya percepatan proyek KCIC yang akan menjadi kereta cepat pertama di Asia Tenggara. Jika instalasi KCIC sudah siap, kami pun siap melistrikinya," kata Darmawan.