Sebelumnya, dalam kunjungan kerja ke Kota Bandung, Jawa Barat, kemarin, Presiden Joko Widodo meninjau proyek kereta cepat di Stasiun Tegalluar di Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung.
Presiden Jokowi mengatakan progress pembangunan proyek tersebut sudah mencapai 88,8 persen, dan berharap kereta cepat Jakarta-Bandung ini dapat meningkatkan mobilitas orang dan barang untuk wilayah Jakarta hingga Bandung.
Baca Juga:
Wamendag Roro: Perluasan Pasar Ekspor Jadi Kunci Hadapi Tantangan Global
Ia mengatakan efek lain yang diharapkan adalah daya saing perekonomian Indonesia semakin kuat.
"Nanti ada titik-titik pertumbuhan ekonomi baru, di Jakarta ada, di Bandung ada, kemudian Kabupaten Bandung juga terjadi," kata Jokowi.
Jokowi menambahkan, untuk jangka panjang pembangunan kereta cepat pertama di kawasan ASEAN ini akan meningkatkan konektivitas.
Baca Juga:
Gencatan Senjata Kamboja–Thailand Didukung ASEAN dan AS, Bentrokan 43 Korban Jiwa Berakhir
Kereta cepat direncanakan bakal terintegrasi dengan bandara atau bahkan pelabuhan. Hal ini sudah menjadi gagasan besar agar konektivitas antarnegara ASEAN terjadi secepatnya.[zbr]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.