WahanaNews.co | Pesawat tempur F-16 Fighting Falcon TNI Angkatan Udara sukses mencegat jet tempur F-15C milik Amerika Serikat atau United States Pacific Air Force (US PACAF) di langit Australia.
Manuver jet tempur andalan TNI Angkatan Udara itu dilakukan dalam rangka Latihan Bersama (Latma) Pitch Black 2022 yang digelar di wilayah udara Tindal AFB Darwin, Australia.
Baca Juga:
Kapuspen TNI Bantah Perwiranya Jadi Beking Tersangka Perundungan Anak SMA di Surabaya
Aksi penerbang TNI Angkatan Udara itu merupakan bagian dari sesi latihan Air Combat Maneuver (ACM) di hari kedua Pitch Black 2022 yang diikuti oleh sejumlah negara-negara sahabat.
"ACM merupakan latihan fase Force Integration Training (FIT) berupa latihan taktik pertempuran udara jarak dekat dua lawan satu. Pada sesi latihan ini, para Penerbang F-16 TNI AU dituntut mengedepankan teknik mutual support sebagai Engage Fighter dan Supporting Fighter," kata Kadispenau Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah dalam keterangan resminya, Rabu, 24 Agustus 2022.
Lebih jauh lagi Kadispenau Marsma TNI Indan mengatakan, latihan ini memberikan kesempatan bagi para penerbang F-16 TNI AU dapat menambah ilmu pengetahuan dan pengalaman dalam menghadapi pesawat tempur beda karakteristik dan performa yang dapat digunakan dalam pengembangan taktik dan strategi pertempuran udara di satuan operasional.
Baca Juga:
Skandal Judi Online: 4.000 Prajurit TNI Kena Sanksi, Danpuspom Beri Peringatan Keras
Untuk diketahui, latihan "Pitch Black 22" merupakan latihan perang udara dua tahunan yang diselenggarakan oleh Angkatan Udara Australia (RAAF), di RAAF Base Darwin, Tindal, NT, Australia.
TNI Angkatan Udara telah mengirim 6 pesawat tempur F-16 untuk ikut serta dalam latihan perang udara tersebut.
Latihan diikuti oleh Angkatan Udara 13 negara sahabat, yaitu Australia, Amerika Serikat, Indonesia, Jepang, Singapura, India, Korea Selatan, Prancis, New Celedonia, Inggris, Jerman, New Zealand dan Kanada.