Baca Juga:
Jusuf Kalla Puji Deretan Menteri Prabowo-Gibran: Semua Luar Biasa!
JK yang juga Ketua Dewan Pembina Yayasan Sejaran Nabi
Muhammad SAW dan Peradaban Islam didampingi oleh Sekjen Rabithah Alam Islamiyah
(Liga Dunia Islam) Mohammad Abdul Karim Al Issa dalam rangka penandatanganan
naskah kerja sama pendirian dan pembangunan Musem Sejarah Nabi Muhammad SAW.
Selain didampingi Abdul Karim, penandatanganan ini juga
disaksikan oleh Komjen Pol. (Purn) DR. Syafruddin selaku Ketua Yayasan Sejarah
Nabi Muhammad SAW dengan Abdul Rahman bin Muhammad Al Mathar selaku Deputi
Eksekutif Liga Dunia Islam. Penandatanganan kerja sama itu dilakukan pada Sabtu
24 Oktober 2020 malam di Riyadh, Saudi Arabia.
Dengan ditandatangani Naskah perjanjian kerja sama tersebut,
Museum Sejarah Rasulullah SAW dan Peradaban Islam bisa segera dikunjungi oleh
masyarakat Indonesia dan kawasan Asia pada akhir tahun 2021 yang datang.
Baca Juga:
Eks Mentan SYL Minta Jusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan, Jubir Buka Suara
Sekadar diketahui, groundbreaking pembangunan Museum
Internasional Sejarah Nabi Muhammad SAW dan Peradaban Islam dibangun di Pantai
Timur Ancol, Jakarta, Rabu 26 Februari 2020. Dengan dibangunnya Museum
Rasulullah SAW akan menjadi ikon wisata religi baru bagi masyarakat Indonesia
dan negara di kawasan Asia maupun Eropa.
Terlebih lokasi yang strategis dan mudah diakses. Museum itu
akan sarat dengan wahana dan informasi edukatif yang menjadi objek penelitian
bagi mereka yang berminat kepada studi-studi agama khususnya Islam.
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.