Salah satunya adalah saat Republik
Indonesia (RI) terlibat perseteruan dengan Malaysia pada 1964.
Benny yang saat itu berpangkat Mayor
Infanteri (Inf) TNI, adalah salah satu perwira terbaik yang dimiliki oleh
Resimen Para Komando Angkatan Darat (RPKAD), yang sekarang menjadi Kopassus.
Baca Juga:
Papua Memanas: TNI Dituduh Siksa Warga Sipil, Koalisi HAM Ungkap Fakta Mengejutkan
Saat itu, Benny mendapat tugas bersama
beberapa personel RPKAD untuk menyusup ke wilayah Kalimantan Utara.
Tugasnya adalah untuk membuka jalur
bagi pasukan inti TNI, yang nantinya akan dikerahkan bertempur dengan pasukan
Malaysia yang dibantu oleh Angkatan Bersenjata Kerajaan Inggris.
Misi Benny itu jelas sangat berbahaya.
Baca Juga:
TNI Sergap Persembunyian OPM di Yahukimo: Dua Tewas, Pistol dan Ladang Ganja Disita
Sebab, Benny dan timnya harus melewati
hutan belantara yang masih sangat lebat, dengan panduan alakadarnya.
Selama berhari-hari, Benny melitasi
hutan Kalimantan dan tak jarang juga melakukan penyisiran di wilayah sungai.
Ancaman pun datang.