WahanaNews.co | Presiden Joko Widodo alias Jokowi berkomitmen mendorong masyarakat kurang mampu bisa mengenyam pendidikan hingga ke Perguruan Tinggi (PT).
Salah satu caranya yakni dengan konsisten merealisasikan Program Kartu Indonesia Pintar (KIP) secara merata.
Baca Juga:
Korupsi Kartu Indonesia Pintar, Kejati Sumut Tahan Wakil Rektor II Univa Labuhanbatu
Hal ini disampaikan oleh Asisten Administrasi Umum Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Muh Jamil Barambang, dalam Seminar Nasional bertajuk Afirmasi Pendidikan Tinggi Melalui Kartu Indonesia Pintar di Universitas Sulawesi Barat.
Jamil mengatakan, kehadiran Program KIP merupakan bentuk kepedulian nyata Jokowi kepada masyarakat.
Khususnya terhadap masyarakat kurang mampu yang terbentur dengan persoalan biaya pendidikan.
Baca Juga:
Kuota Penerima KIP Kuliah di Universitas Airlangga Sebanyak 660 Orang
Selain itu, keberadaan KIP yang konsisten berjalan sampai sekarang juga menjadi wujud dari kehadiran negara, terutama dalam memberikan fasilitas pendidikan terbaik bagi masyarakat di seluruh wilayah Indonesia.
"Maka pemerintah membuat kebijakan yang disebut dengan Kartu Indonesia Pintar (KIP) kepada orang-orang yang memiliki keterbatasan ekonomi," ujar Jamil.
Dengan adanya KIP, kebutuhan akademis para mahasiswa di seluruh Tanah Air bisa terakomodir dengan baik.