WahanaNews.co | Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menemui Kepala Staf TNI
Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Andika Perkasa.
Keduanya sepakat, prajurit TNI AD dan Polri harus bersinergi dalam menjalankan
tugas.
Baca Juga:
Polda Lampung Lamban Tangani Kasus Pelecehan di Bawah Umur
"Sore ini, saya
mendapat kehormatan dikunjungi oleh Bapak Kapolri yang baru. Terus terang, saya kenal Bapak Kapolri ini sudah lama sekali. Jadi, beliau ditunjuk sebagai Kapolri, ini justru sangat amat membantulah
dukungan kerjasama kita," kata Andika, di Markas Besar TNI AD, Jalan
Veteran, Jakarta Pusat, Selasa (2/2/2021).
Andika menambahkan, dia dan Listyo membicarakan masalah hubungan Polri dan TNI AD
agar semakin erat.
Jenderal Andika mencontohkan, TNI AD dan Polri bekerjasama dalam hal pendidikan untuk para
perwira.
Baca Juga:
Kapolri Pastikan Pengamanan 61 Ribu Lokasi Ibadah dan Rekreasi saat Nataru
Tak lupa, Andika mengucapkan selamat
kepada Listyo, karena ditunjuk menjadi Kapolri baru.
"Itu Angkatan Darat memang sudah
menyadari bahwa kami butuh perwira-perwira Polri, belajar di tempat kami dalam
kurun waktu 6 bulan ini, dan sebanyak mungkin, sehingga networking atau interaksi itu sudah bisa dibangun. Karena saya
menyadari, kerja kita di lapangan pada saat kami menjabat, misalnya, di level apapun ya, misalnya kita
mulai dari level Komandan Kodim,
kalau di Polri Kapolres, itu akan sangat intens dan
sangat dipengaruhi betapa baik atau tidaknya hubungan personal antara kedua
pejabat itu," ujarnya.
"Sehingga, kami
memutuskan, kita harus mengundang perwira-perwira Polri, sekolah di tempat kami
selama waktu 6 bulan dengan jumlah yang sangat besar, karena sebelumnya nggak
ada. Sebelumnya kami hanya menerima siswa tamu dari angkatan laut, angkatan
udara, dua-dua biasanya. Polri tahun ini 21.
Bayangkan, 21, kami pun diberi tempat di Polri untuk sekolah yang sama,"
tambah Andika.
Di tempat yang sama, Listyo
menambahkan, dia dan KSAD pernah bertugas di tempat yang sama.
Listyo pun mengatakan, wajib hukumnya TNI dan Polri untuk tetap solid. Hal ini,
sambungnya, agar masyarakat aman dan nyaman.
"Jadi soliditas dan sinergitas
tentunya harus kita bangun dengan memperbanyak kegiatan yang bersifat
integrasi. Tadi disampaikan beliau kita telah membuka ruang integrasi tersebut
dengan melakukan pertukaran di dalam kegiatan pendidikan pengembangan. Tadi
kemudian kita sepakat untuk agar lebih bisa meningkatkan soliditas dan
sinergitas di level pelaksana," ujar Listyo. [qnt]