WahanaNews.co | Resmi Pemerintah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi terhitung sejak pukul 14.30 WIB, Sabtu (3/9/2022) hari ini.
Kemudian, solar subsidi dari Rp5.150/liter menjadi Rp6.800/liter. Lalu pertamax non subsidi dari Rp12.500/liter menjadi Rp14.500/liter.
Baca Juga:
Libur Panjang Iduladha, Pemerintah Jamin Energi Cukup untuk Masyarakat
Salah satu SPBU di Jalan Baru, Bekasi nyatanya para pembeli masih ramai seperti biasa. Tampak puluhan motor berjejer dan mengantri menunggu giliran untuk mengisi bensin.
Namun antrian pengguna bahan bakar Pertalite memang lebih banyak dibandingkan dengan bahan bakar Pertamax. Terutama banyak dari mereka adalah driver ojek online.
Salah satu pengguna Pertalite, Zahra (19) asal Jakarta mengeluhkan kenaikan harga BBM. Menurutnya kenaikan ini berpengaruh terhadap sedikitnya jumlah liter yang didapat kan.
Baca Juga:
MARTABAT Prabowo-Gibran Dorong Inovasi Publik Hadapi Masalah Sampah di Indonesia
"Berat sih menurut saya karena biasanya saya mengisi dua liter sekitar Rp.14.000 sekarang Rp.10.000 jadi cuma satu liter," kata Zahra, Sabtu (3/9/2022).
"Semoga bapa Jokowi bisa kembali menurunkan harga BBM," ujar dia. [rsy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.