WahanaNews.co, Jakarta - Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, menandatangi prasasti sebagai simbol meresmikan Monumen Pesawat Hawk MK 209-TT0229 di Simpang Empat Dumpil atau Gerbang Tol Madiun, Sabtu (11/11/2023).
Dalam sambutannya, Panglima TNI mengatakan monumen ini menjadi edukasi maupun menjadi pengingat untuk masyarakat, juga kepada generasi penerus bahwa pesawat ini merupakan Alutsista yang digunakan untuk menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Baca Juga:
Menuju Solo, Presiden RI ke-7 Jokowi Dikawal Delapan Pesawat Tempur TNI AU
"Masyarakat dapat hidup aman nyaman seperti sekarang ini karena berkat Alutsista dan prajurit-prajurit kita yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Kita semuanya jangan merasa bahwa negara ini langsung aman-aman saja, jadi enggak otomatis, keamanan, kedaulatan, keutuhan NKRI, dan keselamatan bangsa ini berkat adanya Alutsista-Alutsista TNI tersebut," jelasnya.
Laksamana TNI Yudo pun mengungkapkan bahwa, TNI menjaga selalu kedaulatan, keutuhan negara dan menjaga keselamatan bangsa negara ini karena itu menjadi tugas pokok TNI.
"Alat-alat utama yang sudah tua, kita pasang di tempat-tempat terbuka sehingga menjadi pengingat generasi penerus dan menjadi kebanggaan kita bersama alat ini pernah menjaga kedaulatan NKRI," tambahnya.
Baca Juga:
Lanud Sjamsudin Noor Banjarmasin Bagikan 25 Kaki Palsu Sambut Hari Bakti TNI AU
Peresmian monumen tersebut menjadi bukti konkret dari komitmen TNI Angkatan Udara (AU) menjaga dan mengembangkan potensi kedirgantaraan Indonesia.
Di masa kejayaannya, Pesawat Hawk MK 209-TT0229 yang telah berjasa dalam menjaga keamanan negara, dalam mendukung kegiatan operasi dan latihan, seperti Operasi Pengamanan Pulau Terluar, Operasi Ambalat di Tarakan, Operasi Pengamanan Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI), Operasi Patroli Udara Perbatasan Indonesia – Malaysia dan Operasi Patroli Udara di sekitar Laut Cina Selatan.
Panglima TNI mengatakan peresmian monumen tersebut akan menjadi kebanggaan juga bagi masyarakat di Kabupaten Madiun.