Sampah organik terdiri dari sisa makanan di Restaurant dan Kitchen hotel Patra Jasa yang kemudian diolah dengan metode penguraian menggunakan maggot (lalat bsf) dimana hasilnya dapat dijadikan sebagai pupuk atau media taman.
Sedangkan sampah kulit buah dan sisa-sisa buah diolah menjadi pupuk dengan metode Eco enzyme dan Mol.
Baca Juga:
Pertamina Patra Niaga Salurkan Bantuan ke 7 Posko Erupsi Gunung Lewotobi
Untuk sampah outdoor akan dimasukkan ke dalam tong komposter yang kemudian diurai menjadi pupuk kompos.
Sementara itu, limbah anorganik akan dipilah menjadi 3 yaitu reuse, recycle dan residu. Untuk sampah recycle akan dijual kepada pengepul sampah.
Kemudian sampah reuse seperti slipper, shampoo dan bathfoam akan digunakan kembali setelah dilakukan tahap seleksi.
Baca Juga:
Pertamina Manfaatkan Potensi Alam untuk Serap Karbon Lewat Dua Inisiatif Terintegrasi
Sementara untuk sampah residu akan di buang ke TPA melalui pihak ketiga yang sudah terdaftar di Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK).
“Dengan menginap di hotel-hotel milik Patra Jasa, pengunjung dapat ikut berkontribusi terhadap kepedulian lingkungan.
"Sosialisasi ini juga kerap diinformasikan ke pengunjung hotel melalui atribut banner, seperti yang diletakkan di restaurant dengan menginformasikan data sisa makanan hotel yang terbuang secara harian dan kampanye lainnya di area hotel,” katanya lagi.