WahanaNews.co | Pembangunan jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap akan dimulai akhir 2022. Jalan tol ini merupakan terpanjang se-Indonesia.
Wacana penambahan jalan tol ini ditandai penandatanganan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) dari konsorsium BUMN dengan perusahaan swasta, di Gedung Kementerian PUPR, Jakarta, Senin (31/1/2022).
Baca Juga:
Polda Sulut Peringati Hari Sumpah Pemuda ke-96 dengan Upacara Dipimpin Kapolda
Tol terpanjang se-Indonesia
Direktur Utama PT Jasamarga Gedebage Cilacap Tbk Jo Mancelly menjelaskan, Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap memiliki total panjang 206,65 kilometer (km) yang menjadikan jalan tol ini sebagai ruas jalan tol terpanjang di Indonesia, dengan nilai investasi sebesar Rp 56 triliun dan masa konsesi selama 40 tahun.
"Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap nantinya akan melintasi dua provinsi sekaligus, yaitu Provinsi Jawa Barat sepanjang 169,09 km dan Provinsi Jawa Tengah sepanjang 37,56 km. Dimulai dari titik awal Gedebage Junction di Kabupaten Bandung, Jawa Barat," kata Jo Mancelly melalui siaran pers, Senin (31/1/2022).
Baca Juga:
Dugaan Curi Arus di Pembangunan Rest Area Tol Medan-Binjai, Muslim Muis Minta Menteri BUMN untuk Mencopot Kepala PLN
"Lalu melewati Majalaya, Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Banjar dan Pangandaran, hingga ke wilayah Cilacap, Jawa Tengah, yang pembangunannya terbagi atas empat seksi."
Dua tahap pembangunan
Jo juga menambahkan, pembangunan Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap akan dilakukan dalam dua tahap.
Pembangunan untuk tahap pertama yaitu Seksi 1 dan Seksi 2, yang dimulai dari Junction Gedebage hingga Simpang Susun (SS) Tasikmalaya sepanjang 94,22 km.