WahanaNews.co | BPJS Kesehatan melaporkan terdapat 4 jenis penyakit yang menguras anggaran paling besar dalam program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Di antaranya adalah jantung, kanker, stroke dan penyakit ginjal. Jenis penyakit tersebut termasuk dalam penyakit katastropik atau penyakit yang memerlukan perawatan medis lama dan biayanya juga tinggi.
Baca Juga:
Ahli Beri 6 Trik Redakan Otot Nyeri serta Tegang di Leher dan Bahu
"Penyakit-penyakit katastropik ini menyedot anggaran paling besar," kata Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti dalam Diskusi Publik dengan tema Outlook JKN : Satu Dekade Jaminan Kesehatan Nasional, Sudahkah Sesuai Harapan? Senin (30/1).
Melansir Liputan 6, Anggaran klaim untuk penyakit jantung terbesar, yakni mencapai Rp 12,1 triliun dengan total 15.495.666 kasus. Pemanfaatan pelayanan penyakit jantung dalam program JKN ini paling banyak digunakan kelompok penerima bantuan iuran (PBI).
Kemudian, penyakit kanker dengan biaya pelayanannya mencapai Rp 4,5 triliun dengan total 3.147.895 kasus, dilanjutkan penyakit stroke biayanya menyedot Rp 3,2 triliun dengan 2.536.620 kasus. Penyakit gagal ginjal tercatat ada 1.322.798 kasus dengan biaya JKN sebesar Rp 2,1 triliun,
Baca Juga:
Sidokkes Polres Sibolga Layani Warga Cek Kesehatan Gratis
Tak hanya keempat penyakit tersebut, ada pula penyakit lainnya yaitu cirrhosis hepatitis yang menyedot biaya Rp 330,1 miliar dengan 193.989 kasus. Lalu penyakit haemophilia tercatat ada 116.767 kasus dengan biaya Rp 650,2 miliar, thalassemia 305.269 kasus dengan biaya Rp 614 miliar, dan leukemia 146.162 kasus dengan biaya Rp 428,6 miliar. [rna]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.