WahanaNews.co | Polda Metro Jaya menerjunkan personelnya untuk menjaga 613 stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Jakarta guna mengantisipasi aksi penimbunan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan antisipasi ini dilakukan di tengah kabar kenaikan BBM.
Baca Juga:
680 Liter Pertalite Diamankan, Sat Reskrim Polres Subulussalam Tangkap Seorang Pria Diduga Lakukan Penyalahgunaan BBM
"Kita sudah petakan semua SPBU yang ada di wilayah hukum PMJ ini kurang lebih 613 SPBU. Kita sudah menempatkan personel kita untuk memantau agar di situ tidak ada penimbunan dan sebagainya," kata Zulpan kepada wartawan, Jumat (2/9/22).
Namun, Zulpan tak menerangkan secara detail ihwal teknis pengamanan di ratusan SPBU tersebut. Termasuk, soal berapa personel yang ditempatkan di setiap SPBU.
"Kan Kasatwil baik itu Kapolsek atau Kapolres yang bisa memandangnya. Tentu tingkat kerawanannya berbeda," ucap dia.
Baca Juga:
Pertamina Patra Niaga Tindak Tegas SPBU Nakal
Zulpan memastikan bahwa situasi dan kondisi saat ini masih terpantau aman. "Sampai saat ini situasi aman terkendali," ujarnya.
Menurut Zulpan, Polda Metro Jaya tak melarang masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasinya terkait kenaikan harga BBM lewat aksi demo.
Namun, ia mengingatkan pada kelompok masyarakat yang ingin melakukan aksi unjuk rasa agar menyampaikan surat pemberitahuan lebih dulu sesuai dengan ketentuan.