Sementara itu, KSPN Batu Cermin mulai ditata Maret 2020 dan selesai pada Maret 2021.
Di kawasan seluas 2,9 hektar itu, kini terdapat pusat informasi, auditorium, amphiteater, rumah budaya, kantor dan kafeteria, jalur trekking goa, dan area parkir.
Baca Juga:
Dear Traveler, Berikut 4 Destinasi Wisata di Flores Barat yang Wajib Didatangi
Penataan KSPN Batu Cermin menghabiskan Rp 29,8 miliar.
Adapun penyiapan infrastruktur jalan terdiri atas peningkatan jalan, trotoar, dan lanskap serta pembangunan dan perbaikan geometri jalan.
Peningkatan jalan dilakukan di Jalan Soekarno-Hatta atas, Jalan Soekarno-Hatta bawah, Jalan Simpang Pede, Jalan Alo Tanis, dan Jalan Yohanes Sahadun.
Baca Juga:
Wamenparekraf: Komodo Travel Mart Dorong Pengembangan Pariwisata di NTT
Pembangunan jalan dilakukan untuk Jalan Pariwisata Waecicu dan Jalan Labuan Bajo-Terang-Pelabuhan Bari.
Perbaikan geometri dilakukan di jalan akses pelabuhan peti kemas Wae Kelambu.
Penanganan delapan ruas jalan ini berbiaya Rp 306,3 miliar.