WAHANANEWS.CO, Jakarta - Badan Gizi Nasional (BGN) menggelar kegiatan istimewa dalam rangka memperingati ulang tahun ke-74 Presiden Prabowo Subianto.
Seluruh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Indonesia secara serempak menyajikan menu nasi goreng telur ceplok makanan kesukaan Presiden Prabowo pada Jumat (17/10/2025).
Baca Juga:
Peringatan Keras BGN: Jangan Permainkan Anggaran MBG, Dua Lauk dan Susu Wajib Ada
Kepala BGN, Prof Dadan, menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi bentuk penghargaan sekaligus simbol kebersamaan seluruh jajaran BGN dan masyarakat dalam merayakan hari spesial Presiden.
"Pada hari yang spesial, yaitu hari ulang tahun ke-74 Presiden Prabowo diseluruh SPPG secara serempak menyajikan menu seragam. Menunya yaitu menu favorit Bapak Presiden, nasi goreng dengan telur ceplok," kata Prof Dadan dalam keterangan tertulis, Jumat (17/10/2025).
Menurut data terkini BGN, hingga 17 Oktober 2025 telah beroperasi 11.592 unit SPPG di seluruh Indonesia.
Baca Juga:
Rp 100 Triliun MBG Dikembalikan, Purbaya Bongkar Fakta yang Tak Pernah Dibuka ke Publik
Layanan tersebut tersebar di 38 provinsi, 509 kabupaten, dan 7.022 kecamatan, sebagai garda terdepan dalam memastikan pemenuhan gizi masyarakat.
Pada momen tersebut, Prof Dadan juga menyampaikan doa dan harapan terbaik untuk Presiden Prabowo agar selalu diberi kesehatan dan kekuatan dalam memimpin bangsa.
"Menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada Bapak Prabowo, semoga sehat dan bahagia selalu. Serta sukses membàwa Indonesia menuju Indonesia Emas 2045 dengan lahirnya generasi yang sehat, kuat, cerdas dan ceria," ujarnya.
Sementara itu, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi turut mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk ikut mendoakan Presiden di hari ulang tahunnya.
Ia menilai doa rakyat merupakan wujud dukungan moral kepada pemimpin bangsa.
"Mari kita semua sebagai apapun ya, warga negara Indonesia, profesinya apapun, kita doakan Bapak Presiden kita di hari ulang tahun beliau. Semoga beliau diberikan kesehatan, panjang umur, kebijaksanaan, kekuatan, keberkahan, kemudahan, untuk memimpin bangsa dan negara kita," kata Menteri Pras.
Sebagai informasi, Presiden Prabowo Subianto lahir di Jakarta pada 17 Oktober 1951.
Ia merupakan putra dari ekonom nasional Prof. Soemitro Djojohadikusumo dan Dora Mari Sigar (atau Dora Soemitro).
Pada usia ke-74 tahun ini, Presiden Prabowo terus melanjutkan kepemimpinannya dengan fokus pada visi menuju Indonesia Emas 2045.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]