Menyikapi hal itu, BNPB mengimbau kepada masyarakat dan pemangku kebijakan di daerah setempat agar tetap waspada dan meningkatkan kesiapsiagaan.
"Memang kita harus waspada banjir, waspada kepungan banjir. Sebagaimana disampaikan BMKG, musim hujan kita datang lebih awal, dan mungkin dengan intensitas yang sifatnya di awal musim bukan hujan seperti biasa, tapi cukup tinggi," ujar Abdul.
Baca Juga:
Pemerintah Provinsi Bengkulu Bangun Infrastruktur Jalan dan Jembatan Pasca-Bencana Alam
Menurutnya, sejak 5-11 September BNPB mencatat 38 kejadian bencana di seluruh Indonesia. Dari jumlah tersebut, setengahnya atau 19 merupakan bencana banjir. Sisanya, cuaca ekstrem, angin puting beliung sembilan kali, karhutla, tanah longsor dan gempa satu kali.
"Ini sebenarnya turun dari minggu sebelumnya 46 kali, tapi mungkin dari sisi dampak nanti kita lihat cukup signifikan," pungkasnya. [rsy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.