WahanaNews.co | Kasus pembunuhan Brigadir Yoshua Hutabarat atau Brigadir J yang dirancang Irjen Ferdy Sambo menyita perhatian publik. Bukan hanya pada kasusnya, karir Ferdy Sambo yang pernah meroket pun jadi sorotan.
Salah satunya adalah dari mantan Kabareskrim Komjen (Purn) Ito Sumardi. Dia menyebut Ferdy Sambo masih terlalu muda untuk menyandang bintang dua di pundaknya.
Baca Juga:
Perjalanan Vonis Ferdy Sambo dari Hukuman Mati Jadi Penjara Seumur Hidup
"Sambo itu masih terlalu muda. Usia 46 sudah mendapat bintang dua. Saya usia 46 saja masih kombes," kata Ito Sumardi dikutip dari detik.com, Senin (05/9/2022).
Ferdy Sambo kini berusia 49 tahun. Pangkat bintang dua itu diperolehnya 2020 lalu saat dia menjabat sebagai Kadiv Propam.
Sambo tercatat hanya setahun saja menyandang pangkat bintang satu atau brigadir jenderal. Saat itu dia menjabat sebagai Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri.
Baca Juga:
Seluruh Tergugat Tak Hadir, Sidang Gugatan Rp 7,5 M Keluarga Brigadir J Ditunda
"Sambo itu, kan, dari direktur langsung loncat menjadi polisinya polisi, Kadiv Propam," kata Ito.
Selain itu, Ito Sumardi juga menyoroti banyaknya ajudan yang dimiliki Ferdy Sambo yang mencapai delapan orang. Pada saat masih aktif, Ito Sumardi mengaku seorang perwira tinggi hanya memiliki 2 orang ajudan.
"Kalau sampai delapan (seperti Sambo), Kapolri saja kalah banyak," kata Ito.