Hasto juga menyampaikan, menuju Pemilu 2024, seluruh kader PDIP harus memastikan diri bekerja semaksimal mungkin, dan membuat sebuah prestasi yang menjadi legacy atau warisan yang akan tetap hidup selamanya.
"Berpolitik itu harus membuat legacy,” kata Hasto.
Baca Juga:
Bikin Rontok Subsidi BBM, Ini Dampak Perang Iran Vs Israel ke RI
Sebagai contoh, pengurus tingkat kecamatan bisa membuat warisan dengan datang kepada rakyat di bawah, ketika rakyat kesakitan dengan mendorong sistem kesehatan gotong royong, atau melakukan rekrutmen anggota partai paling banyak sepanjang sejarah di wilayahnya sendiri.
“Kenapa Bung Karno tetap saja tak bisa dibunuh gagasannya, karena Bung Karno membangun legacy, berjuang demi bangsa dan negara, dan itu tak terbantahkan. Beliau benar-benar mengabdi untuk bangsa dan negara, bukan sekadar demi jabatan dan kekuasaan,” kata Hasto.
Hasto mengatakan, membangun warisan dengan turun ke rakyat, senafas dengan perintah Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
Baca Juga:
Harga BBM Turun di Musim Mudik Lebaran, Ini Daftarnya
Selain itu, Hasto juga mengingatkan pesan Megawati lainnya bahwa kebijakan pembangunan harus memperhatikan lingkungan, khususnya di wilayah yang dipimpin kader PDIP.
Ketua DPP PDIP, Wiryanti Sukamdani, mengatakan, Pemilu 2024 adalah hal sangat penting, khususnya dalam memilih pemimpin terbaik dan amanah.
"Kemenangan (PDIP), kata Ibu Ketua Umum Ibu Megawati Soekarnoputri, hanya kalau (kader) solid bergerak dan kompak. Jadi solid dan kompak itu sudah separuh kemenangan itu sendiri,” kata Wiryanti. [gun]