“Polri juga mohon maaf dalam kegiatan ini banyak kegiatan yang kita tutup, kemudian kegiatan masyarakat juga ada yang dibatasi," ujarnya.
Mantan Kapolda Kalimantan Tengah itu menyebutkan selama proses KTT G20 secara umum situasi berjalan kondusif dan tak ada kejadian yang menonjol.
Baca Juga:
Prabowo Tegaskan Komitmen Indonesia pada Pembangunan Berkelanjutan dan Transisi Energi
Meskipun ada beberapa serangan siber terjadi namun sudah diatasi oleh Satgas Gakkum.
"Secara umum saya rasa tidak ada. Ada serangan-serangan siber yang bisa dimitigasi Satgas Gakkum dan sudah berkoordinasi dengan BSSN dan BIN, itu semua bisa diantisipasi. Alhamdulillah semua berjalan dengan baik," katanya.
Dalam hal pengamanan, Dedi menuturkan Polri berkoordinasi dengan kementerian atau lembaga lainnya seperti BSSN, BIN, BNPB, BMKG dan lainnya. Hal itu dilakukan agar semua pengamanan terkoneksi dengan baik.
Baca Juga:
Prabowo Ungkap RI Pindahkan Ibu Kota Karena Naiknya Permukaan Laut Naik Tiap Tahun
Dengan suksesnya penyelenggaraan KTT G20, ia berharap akan lebih banyak wisatawan yang datang ke Bali. Hal ini lantaran kesuksesan pengamanan KTT G20.
"Penyelenggaraan KTT G20 ini bisa berjalan dengan sukses dan aman sehingga Bali memang benar-benar aman dikunjungi. Peningkatan wisatawan juga sejalan dengan peningkatan ekonomi," ujar Dedi. [rgo]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.