Ketika petir meyambar, akan terjadi pertukaran muatan negatif dari awan dengan muatan positif dari bumi. Saat pertemuan muatan negatif dan muatan positif inilah kita melihat pertir dan suara guruh.
Pembuangan muatan negatif ini bertujuan untuk mencapai keseimbangan muatan di dalam awan. Air yang ada di udara akan menurunkan daya isolasi udara, sehingga pada musim hujan arus listrik akan lebih mudah mengalir dan menyebabkan banyak petir.
Baca Juga:
Fenomena Penampakan? Begini Penjelasan Sains
Mengapa petir menyambar daratan yang tinggi Jika akumulasi muatan listrik yang saling tarik menarik antara awan dan bumi sudah cukup besar, maka daya antar listriknya untuk melalui udara akan semakin besar.
Saat ini terjadi, muatan negatif dari awan akan langsung menyambar titik tertinggi dari bumi karena titik tertinggi inilah yang mengandung muatan positif paling dekat dan besar.
Mengapa petir berbahaya bagi manusia
Baca Juga:
Tak Selalu Lebih Pintar, Ini Penjelasan soal Otak Pria yang Lebih Besar dari Wanita
Walaupun petir adalah fenomena alam yang normal terjadi, ternyata petir bisa berbahaya untuk manusia. Arus petir bisa menimbulkan tegangan listrik yang tinggi yang tidak bisa ditahan oleh makhluk hidup. Bahkan terdapat beberapa sejarah kejadian manusia meninggal akibat tersambar petir.
Selain itu, petir juga berbahaya jika menyambar logam atau struktur bangunan karena bisa menyebabkan konsleting listrik, menyebabkan kebakaran, mengganggu menara sinyal, hingga memicu ledakan.
Maka dari itu sangat penting untuk memasang penangkal petir di atap-atap rumah dan bangunan agar proses terjadinya petir tidak membahayakan manusia atau menyebabkan kerusakan pada gedung.