WahanaNews.co | Empat mahasiswa Universitas Hayam Wuruk (UHW) (STIE Perbanas) Surabaya, Jawa Timur (Jatim), membuat inovasi lampu tidur 3 in 1.
Lampu ini bisa digunakan untuk orang yang mengalami gangguan tidur.
Baca Juga:
Annie Ernaux Raih Nobel Sastra 2022
"Produk ini disebut 3 in 1 karena ada lampu tidur, pengharum ruangan, serta hiasan ruangan yang dilengkapi barcode (berisi lagu, edukasi, dan podcast meditasi)," kata Ketua Tim inovasi lampu tidur 3 in 1, Astika Puspitasari, di Hall B Kampus Wonorejo UHW Perbanas, Sabtu (10/9/2022).
Lampu tidur itu dinamakan Latern.
Pembuatan lampu tidur ini didasarkan riset yang membutikan bahwa sebagian orang memiliki kualitas tidur yang buruk, yakni di bawah 5 jam.
Baca Juga:
USU Kantungi Akreditasi Unggul BAN-PT
Dari riset itu, Astika, Lutfiyatul Inayah, Dewi Rosanti, dan Krisnanda Dwi Cahyo membuat lampu yang bisa meningkatkan kualitas tidur.
Agar lebih nyaman dan tenang sepanjang malam.
Lampu tidur berbahan jar kaca ini dilengkapi dengan siluet.
Sehingga mempercantik ruang kamar saat tidur.
Siluetnya pun beragam, mulai dari kartun, animasi, religi, romansa, serta ucapan Happy Birthday atau Graduation.
"Lampu tidur ini juga memiliki 3 mode penerangan, ada cepat, lambat dan terang, sehingga bisa disesuaikan orangnya suka terang atau gelap saat tidur," jelasnya.
Lampu tidur ini juga dipasarkan dengan harga Rp 60 ribu per satuannya.
Nantinya, mereka tetap melakukan perbaikan agar produknya semakin digemari konsumen.
"Sekarang lampunya masih pakai baterai. Nah, nantinya akan kami buat yang bisa dengan tenaga listrik. Jadi tinggal dicolok ke listrik untuk penggunaannya," urainya. [gun]