Sejak tahun 2001, dewan itu telah mengadakan Pekan Kesadaran Keselamatan Petir tahunan untuk menarik perhatian terhadap bahaya sambaran petir.
Ketika inisiatif tersebut dimulai, Amerika mencatat rata-rata sekitar 55 kematian akibat petir pada setiap tahun. Pada tahun 2022, jumlah tersebut turun menjadi 19, berdasarkan data Lembaga Informasi Asuransi.
Baca Juga:
Hujan Petir Bukan Masalah! Begini Cara Pesawat Modern Tetap Aman di Udara
Kini, Cooper dan Blumenthal berharap dapat membawa tingkat kesadaran yang sama, serta sumber daya seperti penangkal petir ke Afrika.
Inisiatif baru Cooper, Pusat Jaringan Petir dan Elektromagnetik Afrika (ACLENet) berfokus pada pengurangan kematian akibat petir bagi manusia dan ternak di seluruh benua.
Mengutip Republika, misi tersebut sangat penting mengingat laju perubahan iklim yang semakin cepat, yang mengakibatkan badai yang lebih sering dan parah.
Baca Juga:
BMKG Ingatkan Sejumlah Daerah Siaga Hujan Lebat 5-11 Juli 2024
“Kita akan melihat lebih banyak cuaca ekstrem dalam periode waktu yang lebih singkat,” kata Blumenthal. Jadi, tambah dia, mereka harus menangani masalah mematikan tersebut dengan serius.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.