"Tujuan Clearspace adalah menjadi petugas pemberi bantuan di luar angkasa," kata Piguet. Dia menambahkan, "jika ada satelit yang rusak, kami mengambil satelit itu, dan membuatnya tidak berbahaya lagi."
Pertama-tama, Clearspace akan membuang bongkah yang ukurannya sebesar lemari es, yang dulunya berfungsi jadi roket pembawa satelit.
Baca Juga:
Bumi Deteksi Sinyal Misterius dari Jarak 16.000 Tahun Cahaya, Siapa Pelakunya?
"Objek yang akan kami tangkap, bentuknya seperti kapsul kopi," tutur Piguet.
Segera setelah robot mendekati objek yang tak terkontrol itu, robot akan memperhitungkan jalur terbang yang optimal. Setelah itu, dia akan lebih mendekati dan menangkap objek dengan tangan robot.
Langkah terakhir, objek itu akan distabilkan, dan kembali ke atmosfer, di mana semuanya akan terbakar.
Baca Juga:
Jadi Raja 'Sumber Emas' di Luar Angkasa, Asteroid Ini Bernilai US$ 100.000 Kuadriliun!
Dalam misi pertama tahun 2025, sampah dan robot akan sama-sama terbakar habis. Setelah itu, Clearspace akan membuat petugas pembersih di angkasa yang bisa dipakai berkali-kali. Itu sangat dibutuhkan sekarang karena bisnis satelit mini berkembang sangat pesat.
Menempatkan Bumi dalam satu jaringan
Masalahnya, masa hidup satelit mini hanya sekitar tiga sampai lima tahun. Setelah itu, mereka akan mengitari Bumi sebagai sampah di luar angkasa.