WahanaNews.co | TikTok bakal membuat program baru yang disebut TikTok Pulse. Dengan program itu, TikTok berbagi pendapatan iklan dengan beberapa pembuat konten populer seiring berjalannya program baru penayangan iklan di samping video teratas di aplikasi.
Program ini dinilai mirip dengan program pembayaran pembuat konten YouTube. Program baru itu memungkinkan pengiklan untuk menempatkan konten mereka di samping 4% video teratas di aplikasi.
Baca Juga:
TikTok Hapus Ribuan Video Pemilu 2024 yang Melanggar Kebijakan
Iklan akan tayang dalam 12 kategori "relevan secara budaya" yang berbeda, seperti memasak, bermain game, atau kecantikan.
Dikutip dari laman Forbes, Kamis (5/5/2022), pembuat konten, tokoh masyarakat, dan penerbit media dengan 100.000 pengikut atau lebih akan memenuhi syarat untuk program pembagian pendapatan awal.
Namun, TikTok belum menjelaskan secara detail bagaimana dana akan dibagi antara perusahaan dan penggunanya.
Baca Juga:
Viral Remaja Joget Sensual di Panggung Madrasah Pasuruan
“TikTok Pulse akan diluncurkan di Amerika Serikat (AS) pada Juni, dan diperluas ke pasar lain pada musim gugur,” kata seorang eksekutif perusahaan TikTok kepada The Verge.
Diketahui saat ini jumlah pengguna global aktif bulanan TikTok menapai 1 miliar. YouTube telah menawarkan program pembagian pendapatan iklan serupa kepada pembuat video dengan jumlah pengikut berapa pun selama beberapa waktu.
Pengguna yang memilih untuk memonetisasi konten YouTube mereka dapat menghasilkan uang dengan mengizinkan iklan diputar sebelum, selama, atau setelah video mereka.