WahanaNews.co | Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo blak-blakan mengungkapkan, Ferdy Sambo bersumpah kepadanya mengaku tidak terlibat dalam kasus tewasnya Brigadir Pol Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Bahkan, Kapolri Jenderal Sigit menyebut, Ferdy Sambo tetap mempertahankan skenarionya saat ditanya olehnya untuk kedua kali.
Baca Juga:
Puncak Arus Mudik Tahun Ini Lebih Cepat, Kapolri Berpesan Jika Lelah Istirahat
“Di awal-awal memang saudara FS ini kan menceritakan peristiwa skenario yang terjadi di Duren Tiga, itu kan peristiwa tembak-menembak, dan itu disampaikan ke banyak orang, termasuk saya,” ungkap Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam dialog Satu Meja The Forum Spesial 'Siasat Kapolri di Pusaran Kasus Sambo' di KOMPAS TV, Rabu (7/9/2022) malam.
“Sehingga pada saat itu saya tanyakan kepada yang bersangkutan, kamu jujur kamu terlibat atau tidak? Saya tanyakan, dua kali saya tanyakan. Saya sampaikan (kepada FS), karena saya akan proses ini sesuai dengan fakta. Kalau kira-kira peristiwanya tidak seperti itu, ceritakan. Kalau peristiwanya seperti itu, nanti akan kita liat pembuktiannya sesuai fakta,” tutur mantan Kepala Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri 2019 ini.
Kemudian, lanjut Kapolri, seiring berjalannya waktu, muncul kejanggalan-kejanggalan dalam kasus tewas Brigadir J.
Baca Juga:
Penyebab Pasti Kecelakaan Maut Tol Cikampek-Jakarta KM 58 Masih Didalami
Terutama, dari pihak keluarga Brigadir J di Jambi yang mempertanyakan kenapa Brigadir Yosua tidak dimakamkan secara kedinasan.
“Karena (kasus) itu kemudian semakin membesar, sehingga kemudian kita putuskan untuk membentuk timsus. Timsus itu kita libatkan pejabat utama Polri, yang memang langsung saya libatkan Wakalpolri, Irwasum, Kabareskrim serta beberapa tim yang terlibat yang memiliki integritas,” tutur Jenderal Listyo Sigit.
Setelah Timsus dibentuk, Kapolri menuturkan, Ferdy Sambo langsung dinonaktifkan dari jabatannya sebagai Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri. Penonaktifan Sambo itu bertujuan agar pemeriksaan Timsus berjalan lancar.