WahanaNews.co | Dalam Forum Rakerda Gerindra, 22 Pengurus dan Kader DPC dari 22 kabupaten/kota di Nusa Tenggara Timur (NTT) menyatakan aspirasi dan mengusulkan Fary Francis untuk menjadi bakal calon gubernur NTT pada Pilkada 2024.
Menanggapi aspirasi ini, Fary memberikan apresiasi dan penghormatan setinggi-tingginya kepada pengurus dan kader Gerindra di 22 kabupaten/kota se-NTT yang telah menyatakan dukungan dan mengusulkan dirinya menjadi calon gubernur NTT dalam forum tersebut.
Baca Juga:
Sekjen GEKIRA Partai Gerindra: Pemilukada Damai Bukti Rakyat Cerdas
“Saya memberikan apresiasi dan penghormatan setinggi-tingginya kepada pengurus dan kader Gerindra di 22 kabupaten/kota se-NTT yang telah menyatakan dukungan dan mengusulkan saya menjadi calon gubernur NTT dalam forum Rakerda Gerindra,” tulis Fary dalam akun media sosial miliknya, Kamis (23/5/2024).
Tak hanya itu, Fary juga menyampaikan terima kasih kepada sahabat dan kenalan, serta orang-orang muda di NTT yang secara langsung menyampaikan dukungan maupun melalui sosial media.
“Saya tentu tetap menghargai dan menghormati proses yang berjalan di Partai Gerindra. Saya tunduk pada kehendak partai. Apalagi di Partai Gerindra, keputusan akhir terkait pencalonan kepala daerah itu berada dalam otoritas Ketua Umum Gerindra, Bapak Prabowo Subianto,” tulis penyuka sepak bola itu menambahkan.
Baca Juga:
Orsap Gerindra Gekira Dukung YSK-Victor di Pilgub Sulut 2024
Sampai saat ini, kata Fary, dirinya masih menjalankan penugasan dari Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto sebagai Komisaris Utama PT. ASABRI.
Penugasan tersebut dilakukan untuk mengatasi problem besar di tubuh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mengelola program asuransi sosial bagi Prajurit TNI, Anggota Polri, dan Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) itu.
Saat ini ASABRI sudah bertumbuh lebih baik dan menuju sehat.
“Bagi saya, penugasan ini harus saya laksanakan sebaik mungkin. Apakah akan ada penugasan lain setelah ini? Mari terus bergandengan tangan membangun NTT dengan cara kita. Bae sonde bae, NTT lebe bae,” tutup Fary yang pernah menjadi wakil rakyat NTT di DPR RI selama 10 tahun dan memang bekerja untuk melayani masyarakat NTT, serta terus berjuang menjadi jembatan aspirasi rakyat NTT.
[Redaktur: Zahara Sitio]