Hotman menyebut Razman semakin gencar menyerang ketika muncul kasus Iqlima Kim. Hotman menyebut Razman sengaja memanfaatkan situasi tersebut untuk menjatuhkannya.
"Pertemuan kedua (Razman dengan Iqlima Kim), sudah di-frame, dibuat seolah-olah ada pelecehan seksual," beber Hotman.
Baca Juga:
Dianggap Melakukan "Contempt of Court" , Razman Bisa Dipidanakan
Hotman menegaskan bahwa tuduhan pelecehan seksual terhadap mantan asistennya itu tidak benar. Bahkan, pengacara Iqlima Kim sendiri sudah membantahnya.
"Kim sudah menyangkal semuanya. Bahkan, dia juga mengaku kalau sejak pertemuan kedua, dia diiming-imingi dan dibujuk mau dijadikan istri kedelapan oleh Razman," kata Hotman.
Hotman juga meyakini bahwa tindakan Razman yang kerap membuat kegaduhan di persidangan akan berdampak buruk pada kariernya sebagai pengacara.
Baca Juga:
Persidangan Ricuh, Razman Nasution Ngamuk dan Nyaris Adu Fisik dengan Hotman Paris
"Dengan kelakuan dia seperti itu, coba bayangkan sikap hakim. Makanya, naluri bisnisnya nggak ada. Kliennya pasti bakal menjauh," ujar Hotman.
Lebih lanjut, Hotman menegaskan dirinya tidak gentar meski Razman menunjukkan sikap agresif di persidangan, Kamis (6/2/2025) kemarin.
"Dia sudah menunjuk-nunjuk, bahkan menyentuh pundak seolah hendak memukul. Tapi saya tetap tenang. Dia hanya berani bicara, sebenarnya gak memiliki kekuatan. Kariernya juga sudah jauh tertinggal kok," tegasnya.