Dalam pidatonya, Prabowo juga mengkritik mahalnya biaya politik yang harus ditanggung para peserta pilkada, baik dari sisi anggaran negara maupun pengeluaran pribadi calon.
"Kemungkinan, sistem yang kita jalankan sekarang terlalu mahal. Benar? Saya melihat bahkan wajah pemenang pilkada pun tampak lesu. Apalagi yang kalah," ujar Ketua Umum Partai Gerindra ini.
Baca Juga:
Presiden Prabowo Resmikan Flyover Madukoro di Semarang
Prabowo menyoroti bahwa puluhan triliun rupiah terkuras dalam waktu singkat untuk satu gelaran pilkada, baik dari anggaran negara maupun biaya yang dikeluarkan oleh para kandidat.
Oleh karena itu, ia menilai perlu adanya perbaikan sistem politik di Indonesia agar lebih efisien dan berkeadilan.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.