WahanaNews.co | Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikanapresiasinya atas kerja tim penghubung Komisi Yudisial dan Mahkamah Agung (MA).
Dia menuturkan dengan adanya tim tersebut meningkatkan efektivitas pelaksanaan wewenang dan tugas masing-masing lembaga dalam rangka menjaga serta menegakkan kehormatan, keluhuran martabat, hingga perilaku hakim.
Baca Juga:
20 Oktober 2024: Melihat Nasib Konsumen Pasca Pemerintahan 'Man Of Contradictions'
"Kunci terjaganya marwah para hakim dalam memutus perkara, agar kita mampu membatasi dan memutus ruang gerak mafia peradilan," kata Jokowi saat memberikan arahan dalam acara penyampaian laporan tahunan Komisi Yudisial (KY) 2021 dalam siaran virtual, Rabu (9/3).
Jokowi menjelaskan dengan adanya tim penghubung tersebut para mafia bisa diberantas. Sehingga dapat meminimalisir rusaknya kepercayaan hakim.
"Mafia-mafia lain yang selama ini merusak kepercayaan para hakim dan institusi peradilan dan melukai rasa keadilan masyarakat," ungkapnya.
Baca Juga:
HUT ke-79 TNI, Ini Pesan Presiden Jokowi ke Prajurit Indonesia
Lebih lanjut, Jokowi juga menjelaskan keberhasilan KY untuk meningkatkan integritas hakim dan menjaga kehormatan institusi peradilan sangat penting. Sehingga bisa memperbaiki kehidupan berbangga dan bernegara.
"Memberikan kontribusi yang nyata untuk mewujudkan keadilan bagi seluruh masyarakat Indonesia," pungkasnya. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.