WAHANANEWS.CO, Jakarta - Pengganti sementara Budi Gunawan yang terkena reshuffle, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin ditunjuk Presiden Prabowo menjadi Menteri Koordinator bidang Politik dan Keamanan (Polkam) Ad Interim sementara. Ia juga sudah mendapatkan arahan khusus dari Presiden Prabowo.
Sjafrie mengatakan diminta untuk menjalankan tugas pokok di Kemenkopolkam. "Saya diberi kewenangan untuk mengambil langkah-langkah yang efisien, efektif agar semua pekerjaan bisa berjalan lancar. Itulah sebabnya saya datang ke sini untuk memberikan arahan," kata Sjafrie saat konferensi pers di Kantor Kemenko Polkam RI, sore ini, Selasa (9/9/2025).
Baca Juga:
Prabowo Ganti 5 Menteri, Mahfud Soroti Pergantian Menko Polkam
Selain itu dia juga diminta untuk memberikan penyegaran di organisasi Kemenkopolkam.
"Arahan saya adalah revitalisasi organisasi di Kementerian Koordinator Politik dan Keamanan," tutur Sjafrie.
Sjafrie menjelaskan dirinya juga menjalankan peran dan tugasnya sebagai Menteri Pertahanan, Ketua Harian Dewan Pertahanan Nasional, Ketua Tim Pengarah Penertiban Kawasan Hutan baik yang terkait sawit maupun tambang.
Baca Juga:
Sjafrie Sjamsoeddin Resmi Rangkap Jabatan Menko Polkam Ad Interim
Untuk itu fokusnya saat ini di Kemenko Polkam, adalah memberikan peran tugas dan fungsi kepada deputi, staf ahli, Sesmenko, dan Wakil Menteri Koordinator untuk menjalakan tugasnya.
Oleh sebab itu dia memberikan arahan dalam hal peningkatan peran, tugas dan fungsi para deputi di Kemenkopolkam yang akan menjalankan tugas sehari-hari. Termasuk dalam tugas koordinasi dan sinkronisasi antara Kementerian dan Lembaga.
"Saya mengutamakan bahwa hal-hal yang menyangkut permasalahan Kementerian dan Lembaga sebaiknya diselesaikan di lingkungan Kementerian dan Lembaga," katanya.