WahanaNews.co | Saat ini, Partai Amanat Nasional (PAN) dinilai tengah pamer posisi tawar ke seluruh kubu politik dengan "mengobral" tiket calon presiden 2024 dalam rapat kerja nasional (rakernas) kemarin, Sabtu (27/8/2022).
Dalam penutupan rakernas kemarin, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menyebutkan sedikitnya 9 nama kandidat yang direkomendasikan menjadi capres 2024 usungan PAN.
Baca Juga:
KIM Tetap Solid, Wacana Poros Baru Dinilai Belum Relevan Usai Putusan MK
Sembilan nama tersebut terdiri dari para ketua umum partai Koalisi Indonesia Bersatu, Ketua DPR RI Puan Maharani, Menteri BUMN Erick Thohir, dan 4 gubernur di Jawa yang dianggap berprestasi: Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Ridwan Kamil, dan Khofifah Indar Parawansa.
"Dalam waktu dekat, soliditas KIB akan diuji karena dalam Rakernas PAN kemarin muncul sembilan nama rekomendasi," kata Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis, Agung Baskoro, dalam keterangan tertulis, Minggu (28/8/2022).
"Sementara Golkar sudah solid mendukung Airlangga sebagai Capres dan PPP masih belum mengirimkan rekomendasinya. Pertanyaannya, siapa kira-kira dimajukan KIB sebagai capres dan cawapres?" lanjutnya.
Baca Juga:
Wacana Kepala Daerah Dipilih DPRD: PAN Sambut Baik, KPU Ikuti Undang-undang
Munculnya nama-nama kandidat di luar poros KIB dianggap menjadi tantangan soliditas koalisi tersebut.
Munculnya nama Puan Maharani, misalnya, terbilang mengejutkan karena PDI-P dan PAN bahkan belum menjalin kerja sama politik secara resmi menghadapi 2024.
Agung menilai, PAN tak ingin sekadar menjadi pelengkap koalisi di mana Airlangga akan maju sebagai capresnya.