Karier Militer
Brigjen TNI Franz Yohannes Purba memulai karier militernya sebagai Perwira Muda di Pusat Kesenjataan Infanteri (Pussenif) pada tahun 1995.
Baca Juga:
KSAD Maruli Bongkar Strategi Besar TNI Terkait Pembentukan 22 Kodam Baru
Ia kemudian menjalani berbagai penugasan di satuan infanteri, termasuk di Yonif 741/Satya Bhakti Wirottama sebagai Danton dan Pasi Intel.
Perjalanannya di dunia militer juga melibatkan tugas di operasi tempur seperti Operasi Seroja dan Operasi Damai Cartenz.
Dalam jenjang kariernya, ia pernah menjabat sebagai Komandan Yonif Raider 514/Sabbada Yudha (2012-2014) dan Komandan Kodim 1705/Paniai (2014-2015).
Baca Juga:
Kementerian Pertanian Gandeng TNI AD Wujudkan Swasembada Pangan
Pengalaman strategisnya terus berkembang saat ia dipercaya sebagai Kepala Staf Brigade Infanteri Lintas Udara 3/Tri Budi Sakti dan Komandan Brigade Infanteri Raider 9/Dharaka Yudha.
Di tingkat lebih tinggi, ia menjabat sebagai Asisten Operasi Kasdivif 2/Kostrad dan Asops Kasdam I/Bukit Barisan, sebelum akhirnya masuk ke lingkup strategis dengan posisi Staf Ahli Pangdam I/Bukit Barisan di bidang Ideologi Politik serta Hukum & Humaniter.
Jabatan Strategis dan Kepemimpinan