WahanaNews.co | Sekretaris Jenderal Palang Merah Indonesia (PMI), Sudirman Said, merespons kian ganasnya Covid-19 di
Tanah Air.
Dia mengimbau semua elemen untuk
menyudahi kegaduhan politik guna fokus menekan tingginya kasus Covid-19.
Baca Juga:
PPKM Berakhir Hari Ini, Diperpanjang Lagi Gak Ya?
Hal itu disampaikan Sudirman dalam
diskusi virtual berjudul Memprediksi
Keampuhan PPKM Mikro Darurat yang diadakan lembaga KedaiKopi pada Jumat (2/7/2021).
Sudirman merasa prihatin dengan
situasi pandemi Covid-19 yang kian mengkhawatirkan.
Dia menekankan, persoalan keselamatan
jiwa manusia wajib menjadi prioritas.
Baca Juga:
Selama PPKM Darurat, Penerimaan Pajak Kota Bogor Hingga Agustus Baru 30%
"Saya setuju bahwa ini waktunya
libur politik, nggak usah ngomong politik. Ini waktunya ngomong soal
menyelamatkan jiwa manusia," kata Sudirman, dalam
diskusi tersebut.
Sudirman sepakat dengan kebijakan
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat guna menghambat laju
penularan Covid-19.
Oleh karena itu, dia mengajak semua
elemen bersatu mendukung kebijakan itu agar berjalan efektif.
Dia tak ingin kebijakan pemerintah tak
efektif lantaran dibumbui perdebatan-perdebatan politik.
"Sekarang hentikan dulu urusan
tekanan-tekanan politik. Karena keselamatan jiwa manusia itu nggak mengenal
partai, enggak mengenal golongan, enggak mengenal agama," ujar Sudirman.
Diketahui, pemerintah mengumumkan
penerapan PPKM Darurat untuk Pulau Jawa dan Bali, yang diterapkan mulai 3 hingga 20 Juli 2021. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.