Bahkan
partai yang didukung dana besar atau kuat keuangannya pun tidak serta merta
bisa lolos ke Senayan.
Dia
mencontohkan Perindo, meskipun didukung korporasi milik Hary Tanoesoedibjo,
yang juga bos grup media lumayan besar.
Baca Juga:
Analis: Cuma 2 Parpol Anyar Bisa Tembus Parlemen
Seperti
diketahui, ada empat partai baru yang akan ingin turut meramaikan gelaran
Pemilu dan Pilpres 2024.
Masing-masing
Partai Ummat yang didirikan oleh Amien Rais, kemudian Partai Gelora yang di
dalamnya ada mantan petinggi PKS yaitu Mahfudz Siddiq dan Fahri Hamzah.
Lantas
ada juga Partai Masyumi Reborn, dan kemudian Partai Usaha Kecil Menengah.
Baca Juga:
5 Tokoh Dunia Penyandang Gelar Sir dari Kerajaan Inggris, Salah Satunya Azyumardi Azra
"Saya
berani mengatakan mereka tidak punya prospek mendapatkan suara yang signifikan
dalam Pemilu 2024 yang akan datang, baik Pemilu legislatif maupun
Pilpres," ungkapnya.
Sebelumnya,
CEO Voxpol Center Research and Consulting Pangi Sarwi Chaniago alias Ipang
menjelaskan pada Pemilu 2019 lalu, kehadiran partai-partai baru masih belum
menjadi ancaman partai lain yang sudah mapan.
Menurut
Ipang, partai baru tersebut masih kesulitan menembus parlemen. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.