Di wilayah Kepala Burung, menurutnya, terdapat dua komando KSB utama: satu di bawah Deni Moss, dan satu lagi dipimpin oleh Arnold Kocu.
Peristiwa penembakan ini terjadi saat Frits dan empat anggota Brimob Polda Papua Barat yang mengawalnya hendak mandi di Sungai Rawara.
Baca Juga:
KNPI Jayawijaya Sambut Baik Rute Penerbangan Baru Sriwijaya ke Kota dan Luar Papua
Mereka tiba-tiba diberondong tembakan dari seberang sungai oleh anggota KSB. Insiden berlangsung sekitar pukul 07.10 WIT. Beruntung, tidak ada korban dalam kejadian itu.
Sementara itu, pencarian Iptu Tomi Marbun masih belum membuahkan hasil. Operasi pencarian yang dinamakan Operasi Moskona ketiga itu melibatkan aparat Polda Papua Barat, keluarga korban, dan bahkan didampingi dua perwira tinggi dari Mabes Polri.
Meski pencarian dipimpin langsung oleh Kapolda Papua Barat Irjen Pol Jhonny Isir, hasilnya tetap nihil.
Baca Juga:
Terlibat 2 Aksi Maut, Satgas Damai Cartenz Ringkus Anggota KKB Sisibia,
Tomi dinyatakan hilang sejak 18 Desember 2024, ketika sedang mengejar kelompok bersenjata di Distrik Moskona.
Ia diduga tenggelam di Sungai Rawara dalam pengejaran tersebut.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.