WahanaNews.co | Kebakaran Lapas Kelas I A Tangerang menyisakan trauma mendalam pada para narapidana atau warga binaan yang selamat.
Mereka merasa dihantui oleh arwah rekannya yang tewas terpanggang dalam insiden Rabu (8/9/2021) pekan lalu.
Baca Juga:
48 Napi Berisiko Tinggi dari Jatim Dipindah ke Nusakambangan
"Saya mulai dari susah tidur sampai halusinasi dihampiri arwah rekan saya yang tewas terbakar di dalam selnya sendiri karena terjebak api," ungkap P, salah satu narapidana yang selamat, Jumat (17/9/2021).
P juga menjelaskan, tak jarang, ia teringat sederet kejadian kebakaran maut tersebut. "Cukup butuh juga penanganan dokter seperti ini. Seperti tadi kan ditanya, apa yang dirasa, keluhannya apa dan apa yang mengganggu. Jadi buat saya butuh, supaya saya bisa mengungkapkan perasaan saya, jadi lebih lega," ungkap napi dari Blok C1 itu.
Hal senada juga diungkapkan narapidana kasus narkoba lainnya berinisial H. Dirinya mengaku, pasca kejadian cukup mengalami trauma.
Baca Juga:
Bersih-bersih di Lapas Sumedang, Petugas Gabungan Gencar Sita Barang Terlarang
Terlebih, ia pernah merasa satu di antara 49 korban korban meninggal yang merupakan temannya, sering menghampiri dirinya di beberapa hari pasca kejadian.
"Mungkin karena saya kepikiran dan mengingat-ingat dia, jadi saya merasa dia datang ke saya. Tapi kalau sekarang, yang saya rasa lebih ke ingin suasana yang ramai, tidak mau sepi," cerita H.
Sebagaimana diketahui, 49 warga binaan pemasyarakatan alias narapidana meninggal akibat kebakaran maut yang melanda Lapas Kelas I A Tangerang.